Kamis, 29 November 2018

CAMPING PINGGIR JALAN #cannabisfunsquad

Camping dadakan? tak jadi masalah, pinggir jalan pun OKE.
Banyak jalan menuju roma, banyak tempat juga untuk mendirikan tenda hahaha.
Ada kabar baik nih buat kalian sobat #penikmatudarasegar jika ingin sekali camping namun tidak ada persiapan sama sekali. Hutan Pinus Wanasari bisa menjadi pilihan kalian sob.

Hutan pinus wanasari terletak di dukuh Wanasari, Kel. Argasoka, Kec. Banjarnegara, Kab. Banjarnegara, Jawa Tengah.
desa yang terletak di selatan Banjarnegara ini sangat menarik untuk kalian yang ingin merasakan sensasi baru. Camping di pinggir jalan, pernah kebayang ngga si ?
haha.
  Tapi jangan salah meskipun di pinggir jalan Hutan Pinus Wanasari menyimpan keindahan tersendiri sob. Kalian bisa menikmati pesona hutan pinus yang masih asri dan sensani bermalam yang di suguhi pemandangan kota Banjarnegara. Hampir sama seperti di Lawe yang ada pada artikel saya sebelumnya. Wanasari mirip dengan bukit belakang sekolah, namun bedanya jika di Wanasari kalian bisa mendirikan tenda persis di pinggir jalan. 
Akses untuk menuju lokasi pun sangat mudah, hanya 15 menit dari pusat kota Banjarnegara. Kalian bisa bertanya pada warga setempat jalan menuju Hutan Pinus Wanasari. Untuk transportasi bisa menggunakan kendaraan pribadi karna di sana tidak ada angkot ya sob. Sebenarnya lokasi ini bukan tempat untuk camping, lokasi tersebut merupakan jalan untuk menuju ke desa Pemancar yang ada di ujung Hutan Pinus Wanasari. jika kalian terus mengikuti jalan tersebut kalian akan tiba di desa Pucung atau jika dari arah kota SMP N 5 Banjarnegara ke arah kiri.


Saat menjelang sore atau musim penghujan di sekitar Hutan Pinus Wanasari akan berkabut maka dari itu jika kalian ingin bermalam persiapkan perlengkapan kalain mulai dai jaket, mantel, tenda yang tidak mudah mengembun, dan alat lain sesuai dengan kebutuhan kalian. Karna tempatnya yang cukup setrategis dan mudah di jangkau banyak anak muda yang datang hanya sekedar untuk nongkrong bersama rombongan mereka bahkan sampai malam hari.


Rekomendasi banget nih sob tidak perlu waktu lama, tenaga lama, dan mengeluarkan uang banyak kalian sudah bisa menikmati suasana camping bersama teman teman kalian. Namun untuk lebih  berjaga jaga jika kalian ingin bermalam alangkah baiknya kalian izin dulu dengan warga sekitar karna masih jarang yang camping disini sob karena disekitar lokasi merupakan jalan bagi warga desa Pemancar untuk akses meuju ke kota jadi jangan heran jika banyak kendaraan lewat. Jika kalian beruntung kalian juga dapat menemukan hewan yang ada di Hutan Pinus wanasari seperti kucing hutan,babi hutan dan teman temanya sob. 
"Traveling it leaves you speechless, then turns you into storyteller." - Ibn Battuta. 
(traveling mebuat kamu tidak bisa berkata-kata sebelum mengubahmu menjadi seorang penutur kisah perjalanan.) 

Luangkanlah waktumu sejenak untuk menikmati keindahan yang di anugrahkan Tuhan untuk kita jaga dan kita nikmati, salam #penikmatudarasegar.

PESONA CURUG SINOMAN #cannabisfunsquad

  Masih belum piknik juga sob ? nunggu apa ? hahaha.
Artikel kali ini datang buat kalian yang rindu akan udara segar nih sob, kali ini kita camping sambil basah basahan ya sob, bukan camping di air tapi sob haha. Langsung sikat saja boss.
Curug Sinom Indah atau Curug Kasinoman atau Curug Sinoman yang biasa warga sekitar sebut merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di desa Sinoman, kec.Kalibning, kab.Banjarnegara. Curug (air terjun) ini sebenaranya bukan termasuk destinasi wisata baru sob sudah ada sejak dulu namun keberadaanya kurang begitu terkenal. Curug Sinoman ini juga dikenal sebagai salah satu bumper (bumi perkemahan) yang ada di Banjarnegara. Htm untuk masuk ke curug sinoman hanya  Rp.3000 sob.


  Aksesnyapun cukup mudah sob karna pintu masuk ke curug berada di pinggir jalan persis yang berada di perbatasan antara Pekalongan dan Banjarnegara. Jika kalian seorang backpacker sejati kalian bisa menuju ke sini menggunkan angkutan umum jurusan Kali Bening dengan mengeluarkan ongkos Rp.20000 saja, atau kalian bisa menumpang mobil pick up milik petani setempat untuk menuju ke lokasi sob. Jadi kalian bisa lebih memperkecil pengeluaran.


   Perjalanan dari terminal induk Banjarnegara untuk menuju ke lokasi sekitar 1,5-2jam. kalian juga dapat menikmati perkebunan teh yang berada tidak jauh dari lokasi. Akses untuk menuju ke lokasi pun juga sangat mudah tidak jauh dari parkiran kendaraan, jadi kalian hanya cukup berjalan kaki sebentar untuk mencapai lokasi. Lokasi di sekitar curug juga sangat terjaga dan bersih.
Ada juga wisata di sekitar curug sinom seperti :
- Kebun Teh (200m)
- Hutan Pinus dan Kali Anget (5km)
- Goa Mandala (6km)
- Dieng Plateu (15km)

  Kalian juga bisa bermalam di lokasi sob, camping kecil kecilan gitu haha, kalau kalian ingin mendirikan tenda dan bermalam kalian hanya cukup menyewa Rp15000 saja, kalau ngga salah ya soalnya waktu saya camping disana sih gratis karena saya sama penduduk setempat hehehe.
karna lokasinya yang terletak tidak jauh dari jalan raya kalian lebih dipermudah lagi tuh jika ingin mencari makan dan kebutuhan lainya.


  Saran buat kalian yang ingin bermalam sebaiknya dipermatang mulai dari jaket, makanan, p3k dan peralatan lain yang mendukung agar suasananya lebih hangat seperti alat musik dsb kalau kayu bakar kalian bisa membelinnya seharga Rp.5000 di sekitar lokasi.
Di lokasi tidak terlalu dingin seperti di gunung gunung lain sob tapi alangkah baikya jika kalian tetap mebawa jaket untuk berjaga jaga.


  Keesokan harinya kalian akan merasakan udara segar sinoman kalian juga bisa berjemur di sekitar curug tuh buat hilangin parasit yang menempel di badan, bukan mantan tapi parasit yang dihilangin sob hahaha. Kalian juga dapat melakukan aktifitas kecil seperti senam untuk peregangan badan biar tambah seger karna lahan yang cukup luas dan mendukung tuh. Jika ingin mencari air juga tidak bingung karna lokasinya di sekitar air terjun dan ada juga kamar mandinya. Kamar mandinya juga bersih dan airnya seger.


  Jika kalian ingin bermalam di curug sinoman alangkah baikya kalian mengecek kesehatan kalian terlebih dahulu,lalu izin kepada penjaga setempat dan jaga perilaku dan perkataan kalian dan juga jangan lupa untuk berdoa sob. Jika kita baik kepada alam dan makhluk seisinya, maka alam dan makhluk seisinya pun akan baik terhadap kita. Dimanapun kita berada tetap jaga alam kita ya sob, salam #penikmatudarasegar.

Rabu, 28 November 2018

BUKIT BELAKANG SEKOLAH (Expedisi LAWE#1)

  Hallo sob gimana nih sudah menikamti udara segarkah kalian ? rekomendasi nih buat kalian yang ingin menikmati dan mencumbu alam pegunungan namun tidak harus mengeluarkan biaya dan tenaga serta waktu buat sampai kepuncaknya sob. Bukit belakang sekolah kalo saya sebut sih hahaha karena emang lokasinya persis kaya di film kartun Doraemon itu loh sob yang bukit dibelakang sekolah haha.

suasana pagi hari dipuncak lawe

  Salah satu icon yang ada di Banjarnegara, Jawa Tengah adalah Lawe. Berada di desa Kendaga, kec. Banjarmangu, kab. Banjarnegara. Lawe merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Banjarnegara. Bagi para pendaki lawas atau pecinta alam  Banjarnegara, lawe merupakan tempat yang sangat populer untuk sekedar singgah sementara mencari ketenangan dari padatnya kota, menghirup udara segar, dan sejenak melepaskan penat. 

tebing lawe dari samping

  Tempat yang sangat strategis yang berada di ketinggian tidak jauh dari kota. Aksesnya juga mudah sob jika kalian dari luar kota kalian bisa turun di terminal induk Banjarnegara lalu kalian bisa pilih mikro/angkutan umum tujuan Banjarmangu dan turun tepat di depan jalur pendakian Lawe.
Nah di Lawe sendiri memang tidak ada base campnya namun sempat dibuat untuk menandai seperti pos 1,2 dan seterusnya. Di Lawe dulu masih ada warung di gerbang pendakian untuk penitipat motor namun sekarang sudah di bongkar. Kita tidak diminta untuk membayar biaya masuk hanya biaya parkir sebesar Rp.5000 namun sekarang sudah tidak ada warung jadi kalian bisa menitipkanya di rumah penduduk setempat.

perjalanan menuju puncak

  Perjalanan dari kota sampai ke Lawe memerlukan waktu 15menit dari gerbang pendakian waktu yang dibutuhkan untuk sampai pos terakhir yang bisa dilalui kendaran sekitar 20menit. dari pos terakhir menuju puncak sekitar 30 menit. kalian hanya perlu 1jam perjalanan dari gerbang menuju puncak.sepanjang perjalanan kalian akan disuguhi pemandangan pohon pinus dan suara kicauan burung endemik yang semakin memperasri suana sob kalian juga bisa mengambil mata air yang ada di pos terakhir sob.

puncak lawe 

  Suasana di puncak lawe layakna surga tersembunyi yang ada di Banjarnegara. Kalian bisa melihat waduk mrican, dan indahnya kota Banjarnegara ditemani suara dedaunan dan kicauan burung tuh haha. Puncaknya tidak terlalu luas namun bisa menampung kurang lebih 20 tenda.
nah yang paling menarik suasana malam harinya sob kalian bisa menikmati suasana bukit belakang sekolah tuh haha apalagi kalau kalian bareng rombongan tambah hangat pasti suasananya sob
.
suasana malam hari

  Lawe terkenal oleh warga setempat sebagai tempat yang sering dikunjungi anak muda maupun pecinta alam untuk camping atau sekedar berkunjung saja. mitosnya sih di Lawe lumayan angker namun  masih simpang siur tetapi tanang saja sob selama kita menjaga perilaku dan perkataan kita dan berdoa pasti bakal baik baik saja, karna didunia kita tidak hidup sendirian hehehe.
jadi kalian harus merasakan sensasinya sob jangan dirumah terus Banjarnegara indah loh haha. Salam #penikmatudarasegar.



Selasa, 27 November 2018

PENDAKIAN GUNUNG KEMBANG

Anda seorang pendaki sejati? atau penikmat udara segar yang sebenarnya?
jika anda merasa begitu belum lengkap rasanya jika belum pernah merasakan sensasi Tes Nyali pendakian gunung kembang via Blembem (2.320mdpl) wonosobo (lebih tepatnya di Desa Blembem, Kaliurip, Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah). Tiket masuk ke jalur pendakian gunung kembang Rp20.000 meliputi Rp15.000 untuk tiket masuk ( asuransi,biaya pengelolaan) dan Rp.5000 untuk biaya parkir. gunung kembang merupakan salah satu gunung dengan trek yang cukup menguji nyali dengan tekstur tanah dan susunan bebatuan yang jarang sekali ada bonusnya (lebih dominan nanjak terus sob)

JALUR PENDAKIAN VIA BLEMBEM

 Lokasi base campnya sangat strategis sekali, sepanjang perjalanan kita akan disuguhi pemandangan kebun teh yang sangat hijau loh sob, udara yang sejuk, tempat yang masih asri membuat kita makin semangat untuk mencumbu alam di sekitar Gunung Kembang ini loh apalagi kalau bareng sama pacar yang sehoby wkw orang sekitar biasa menyebutnya dalan anyar(jalan baru).



Dari base camp sendiri pertama kamu akan melewati perkebunan teh yang sangat luas dan sangat indah. kalian akan menempuh waktu kira kira 20-30menit dari base camp menuju Istana Katak. kalian juga bakal melewati jalur susunan batu. dari Istana Katak kalian akan menempuh waktu kira kira 20-30menit untuk menuju gerbang utama pendakian Gunung Kembang yaitu Kandang Celeng.



Kalau kamu memilih mendaki malam hari, jika tidak kuat untuk meneruskan perjalanan kamu lebih baik mendirikan tenda disekitar Gerbang Kandang Celeng sebelum memasuki hutan Gunung Kembang, namun kalian kuat kalian bisa mendirikan tenda di puncak karna saran dari base camp seperti itu untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Lanjut sob dari Gerbang Kandang celeng kamu akan menempuh jarak kira kira 20-30menit menuju Pos 1 (Liliput) kamu akan melewati rimbanya hutan yang masih asri dengan pohon yang berlumut, akar yang bergelantung, dan suara kesunyian khas alam liar.


dari Pos 1 Liliput kamu akan menuju pos 2(simpang 3) yang memakan waktu 30-40menit. kamu masih akan melewati hutan dengan tracking yang lumayan berat, jika hujan kalian akan merasakan track yang penuh dengan lumpur atau tanah yang basah sehingga licin. kamu juga akan disuguhi berbagai macam tumbuhan langka seperti Anggrek hutan dan Nuansa rimba dari pohon yang penuh dengan lumut. yang pasti sangat terasa suasana hutanya.


Pos 2 dinamakan simpang 3 karena disana memang ada simpangan pertigaanya sob maka kamu harus memperhatikan penunjuk arahnya yang ada di pohon atau disepanjang jalan. dari pos 2 menuju pos 3 ( Akar) hanya perlu waktu 15-20 menit saja tetapi kamu akan merasa lebih berat karena tracknya semakin berat dan hutan yang semakin lebat. sesampainya di pos 3 kamu bakal tau kenapa dinamakan pos Akar, karena banyak akar yang menggantung menjulang ketanah disekitar situ juga bisa buat ayun ayun an loh sob.


Berjalan kurang lebih 2jam kamu akan keluar dari hutan dan tiba di Sabana. jika kalian pas musim semi pasti kalian akan menemukan bunga edelweiss dan bunga bunga lain saling bermekaran indah banget sob. dari sabana kalian akan menuju ke Tanjakan Cinta yang jalanya cukup terjal juga. ingat sob jangan sekali kali kalian melihat kebawah, karena pemandanganya indah banget hahaha. dari tanjakan mesra puncak hanya terpaut 15 menit. estimasi pendakian Gunung Kembang adalah 3jam.

PUNCAK GUNUNG KEMBANG

 Gunung Kembang memang tidak terlalu luas tetapi bisa memuat hingga 30 tenda atau lebih. di atas gunung kembang kamu akan disuguhi pemandangan yang sangat luar biasa didepan mata kamu bisa melihat gunung sindoro karena gunung kembang memang terkenal sebagai anak dari gunung sindoro dan kamu juga dapat melihat gunung gunung lain seperti G.sumbing,G.Slamet,G.Prau,G.Merbabu,G.merapi dan sejenisnya haha.



puncak gunung kembang memang terlihat seperti mangkok yang terjadi karena bekas kawah sob atau kawah mati. sepanjang perjalanan hingga sampai puncak kamu jangan heran jika menemukan banyak bunga mawar atau sesajen di atas gunung kembang atau di bekas kawahnya dan sekitarya, karena menurut penuturan warga sekitar gunung kembang memang terkenal sebagai gunung yang sering di daki untuk orang orang yang ingin bersemedi. kalian boleh percaya atau tidak yang terpenting kita harus saling menghormati dan menjaganya ya sob supaya alam dan budaya kita tidak luntur tergilas zaman. Salam #penikmatudarasegar.